Sejak dari pabrikan, setiap jenis mobil dibuat dengan karakteristik yang berbeda-beda pada sistem peredam kejutnya atau shockbreaker. Untuk jenis sedan yang tergolong mobil mewah, tentu suspensinya sudah dirancang sedemikian rupa sehingga sangat nyaman untuk dikendarai. Sedangkan mobil bak terbuka suspensinya dibuat keras agar bisa mengangkut beban. Sedangkan model SUV tentu beda lagi sifat peredam kejut yang dimilikinya.
Dengan perbedaan kinerja suspensi ini tentu banyak pemilik mobil yang ingin mengganti suspensi sesuai dengan tingkat peredaman yang diinginkannya. Misalnya, terlalu keras atau sangat empuk dengan goncangan besar dan lain-lain
Nah, sebelum kamu ikut juga memutuskan untuk mengganti per mobil Daihatsu agar terasa lebih nyaman, lebih baik kenali dulu jenis , fungsi dan karakteristik dari per mobil yang tersedia di pasaran. Yuk simak penjelasannya!
1. Per Daun
Merupakan komponen kaki-kaki yang berfungsi untuk menahan bantingan layaknya per keong. Bedanya, per daun didesain seperti batangan besi tipis yang ditumpuk menjadi satu. Lantaran bentuknya lembaran seperti daun, kerap disebut per daun atau leaf spring.
Baca juga: Spesifikasi, Varian, dan Harga Nissan Teana
Meski sedan dan mobil penumpang jaman sekarang sudah mulai meninggalkan teknologi per daun, penahan bantingan ini sangat populer di era 70-an karena kemampuannya menahan beban lebih berat saat mobil diisi muatan besar baik barang maupun penumpang. Makanya per daun yang bermaterial logam besi ini, sekarang hanya diandalkan untuk mobil komersial seperti truk atau minibus dan beberapa SUV tertentu.
Agar empuk, lembaran per bisa dikurangi. Untuk mendapatkan hasil maksimal, bagi yang masih memakai sokbreker oli, dapat diganti dengan yang model gas. Tujuannya untuk membantu memperoleh gaya pantulan ke atas (rebound).
2. Per Keong
Merupakan pengembangan dari per daun yang mulai ditinggalkan karena dianggap kurang nyaman. Per keong atau coil spring menjadi jawaban dari suspensi nyaman khas sedan karena daya menahan bantingan lebih smooth dan lembut , tidak sekeras per daun. Tetapi juga memiliki konsekuensi tidak bisa menahan beban berat saat mobil bermuatan besar/ banyak karena daya ulir pegas yang terbatas.
Baca juga: Spesifikasi, Varian, dan Harga Nissan X-Trail
Teknologi yang semakin maju soal per keong , membuahkan lahirnya per keong model progresif. Jadi selain memperhitungkan kenyamanan saat berkendara, namun tak melupakan kemampuan menahan body roll saat mobil bermanuver ekstrem.
Lantas sebelum melakukan penggantian per keong, lebih baik berkonsultasi dulu ke bengkel, per seperti apa yang cocok untuk mobil Daihatsu kamu. Utamanya, ukuran mangkok dan tinggi per. Pasalnya, ukuran yang tidak pas akan menimbulkan bunyi-bunyian saat mobil melintas di jalan bergelombang dan rusak. Cari per yang sama tingginya dengan as sokbreker. Tujuannya untuk mencegah goyang atau mangkok yang bisa lepas. Setelah memperoleh beberapa pilihan, tentukan per yang akan dipasang. Untuk menentukan per keras atau empuk, lihatlah secara fisik. Pertama, perhatikan diameter batang per, jika terlihat besar, berarti bantingannya keras. Amati juga jarak lilitannya karena kalau lebih renggang, berarti per itu akan terasa keras.
from
https://review.bukalapak.com/auto/kenali-fungsi-dan-karakteristiknya-sebelum-ganti-per-mobil-daihatsu-95656
No comments:
Post a Comment